Menyapaku dengan membunuh rindu
Mengajakku berbicara seolah 'kehabisan kata' itu bohong
Membawaku pada 5 detik yang sesak akan keindahan
Dan pamit dengan meninggalkan jejak amarah untuk menahanku rindu kembali
Saat ini aku hanya ingin menguatkan hatiku yang sedang rapuh Karena terlalu sendiri jika semua hancur berantakan dan hanya aku yang merapika...
No comments:
Post a Comment